PosKaltim.id Informatif dan Mencerdaskan
Poskaltim.id, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara terus berkomitmen memajukan pendidikan, baik pendidikan formal maupun pendidikan non formal.
Harus diakui, urusan pendidikan bukan saja tanggung jawab pemerintah tetapi memerlukan bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, seperti masyarakat dan perusahaan.
Seperti yang baru dilakukan yaitu pemberian bantuan Al Quran kepada 23 Taman Pendidikan Alquran (TPA) di Kecamatan Tenggarong.
Di Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong yang mendapatkan bantuan Alquran dan buku Iqro, yang penyerahannya dilakukan Lurah Maluhu Tri Joko Kuncoro kepada masing-masing pengelola TPA Maluhu, pada Ahad (22/10/2023).
Adapun jumlah bantuan yang diberikan kepada tiap-tiap TPA berupa Al Quran 5 buah, dan Iqro 10 buah. Bantuan diberikan sebagai rangkaian momen peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023.
Lurah Maluhu Tri Joko Kuncoro, mengatakan bahwa dengan bantuan ini, harapannya bisa membentuk kepribadian umat sejak usia dini dengan tetap mengedepankan persatuan dan kesatuan NKRI.
Joko mengaku, bantuan ini, baru pertama kali diberikan, dan sebelumnya belum pernah dibantu dari kelurahan. Karena ini adalah upaya Kelurahan atau pemerintah kabupaten hadir memperhatikan keberadaan TPA/TPQ yang ada di Maluhu.
Menurutnya, dengan bantuan ini, masyarakat sangat mengapresiasi dan mengatakan adalah hal yang luar biasa, mereka merasa dihargai dalam membina umat, merasa diperhatikan pemerintah.
“Karena selama ini mereka bekerja dengan keikhlasan dalam mendidik anak-anak. Jangankan memikirkan tambahan fasilitas pembelajaran, untuk honor saja para pengajar hanya mengandalkan sumbangan sukarela dari orang tua murid,” ungkapnya.
Ia menambahkan, ada beberapa harapan dari pengurus TPQ TPQ, salah satunya adalah secara berkala dilaksanakan lomba antar TPA. Ini akan dapat meningkatkan motivasi para murid dalam lebih tekun dalam belajar.
“Kami akan akomodir usulan adanya lomba setahun sekali antar TPA/TPQ itu. Nanti mau kita tambahi lagi yang kategori metode tilawati. Kita berharap dapat memotivasi TPA/TPQ tersebut,” ujarnya.(yull/adv/diskominfo-kukar)
