PosKaltim.id Informatif dan Mencerdaskan
Poskaltim.id, Sangatta — Pada tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur mengalokasikan anggaran untuk pengembangan pariwisata pada sejumlah titik. Dari 17 kecamatan di Pemkab Kutai Timur , Dinas Pariwisata fokuskan melakukan pengembangan pariwisata di lima kecamatan.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Nurullah. Empat kecamatan yang sektor pariwisatanya dikembangkan tahun ini yakni di Kecamatan Bengalon, Sangkulirang, Kaliorang, Sangatta Selatan, dan Wahau. Di lima Kecamatan itu cukup banyak pariwisata yang punya potensi lebih untuk dikembangkan lebih baik lagi.
Kepala Dinas Pariwisata Kutai Timur, Nurullah mengatakan fokus lima kecamatan dalam pengembangan pariwisata tersebut meliputi wisata buatan dan wisata alam yang meliputi pantai, laut, gunung, air terjun dan lain sebagainya.
“Tahun ini dari 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kutai Timur, kami fokus melakukan pengembangan di lima titik. Disana itu punya potensi yang luar biasa, jika dikembangkan dengan maksimal tentu akan berdampak positif bagi Kabupaten Kutai Timur,” ujarnya.
Dijelaskan Nurullah, pengembangan pariwisata di Kutim setiap tahun dipastikan tetap dilakukan di seluruh kecamatan. Namun, dalam anggaran satu tahun tidak bisa menyeluruh ke semua destinasi wisata. Sehingga, Dispar Kutim menyesuaikan dengan anggaran yang dialokasikan oleh Pemkab Kutai Timur.
Ada sejumlah pariwisata yang sedang menjadi prioritas Pemkab Kutim untuk dikembangkan, seperti Teluk Lombok, pantai Tanjung Prancis, pantai Jebu Jebu, pulau Miang, pantai Marang dan lain sebagainya.
Lebih lanjut, Nurullah meminta dukungan semua pihak termasuk masyarakat yang berada di dekat lokasi destinasi wisata untuk bisa mendukung program Pemerintah dan membantu untuk mengembangkan sektor pariwisata.
“Semua disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Tapi yang jelas pengembangan pariwisata itu menjadi program prioritas di Kabupaten Kutai Timur,” ujarnya.(Iya/Adv/Diskominfo-Kutim)
