Samsun Dukung Pengembangan Desa Wisata di Kaltim

Poskaltim.id, Samarinda — Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun mengatakan jika pengembangan desa wisata di 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur sangat penting guna meningkatkan ekonomi kerakyatan.

Samsun mengakui dan setuju jika pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang dicanangkan Pemprov Kaltim akan dapat menjadi gerbong transformasi ekonomi Kaltim di kemudian hari.

Terlebih jika kehadiran para wisatawan berdampak baik bagi roda perekonomian dan keuangan di daerah, terutama pertumbuhan Usaha Kecil Mikro dan Menengah  di sekitar obyek wisata.

“Apalagi di Kabupaten Kukar, misalnya, banyak tempat wisata yang indah dan menawan. Sangat berpotensi mendatangkan kunjungan wisatawan,” ucapnya,  pada Jumat (27/10/2023).

Politikus asal PDIP itu berharap, berbagai desa wisata di Kaltim dapat menjadi daya tarik para pelancong, baik dari dalam maupun luar Kaltim.

DPRD Kaltim, lanjutnya, akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan guna pengembangan desa wisata tersebut, termasuk meminta partisipasi aktif masyarakat di setiap obyek wisata yang ada.

“Memang harus bersama-sama, mendukung pengembangan desa wisata karena itu adalah aset daerah yang potensial,” ujarnya.

Kendati demikian, ia juga mengimbau masyarakat setempat untuk selalu menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan lingkungan.

“Kita juga harus melestarikan budaya dan adat istiadat kita, agar wisatawan dapat merasakan keunikan dan kekhasan daerah,” ujarnya.

Secara khusus Samsun mengatakan dukungan pengembangan desa wisata Kabupaten Kutai Kartanegara. Sebut saja desa wisata Loa Duri Kukar, menurut Samsun, yang menggabungkan keindahan alam dan  sektor pertanian.

“Petani di sini sangat membutuhkan bantuan pupuk, karena tanahnya kurang subur. Jalan penghubung antar desa juga harus disegerakan, agar akses transportasi dan pemasaran hasil pertanian lebih mudah,” ujar Samsun.

Sebelumnya, Samsun mendorong penguatan sektor pertanian di Kelurahan Loa Ipuh Darat Kecamatan Tenggarong, Kukar. Salah satunya, pembentukan kelompok-kelompok tani demi mewujudkan ketahanan pangan.(Yull/Adv/DPRDKaltim)

About Redaksi

Check Also

APBD 2024 Rp 20 T, Syafruddin Minta Pemprov Kaltim Optimalkan Pembangunan Secara Maksimal

Poskaltim.id, Samarinda — Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltim di 2024 yang menyentuh …

Syafruddin Nilai Pemprov Kaltim Belum Maksimal Kelola Pariwisata

Poskaltim.id, Samarinda — Anggota DPRD Kaltim, Syafruddin, menilai kinerja Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim (Dispar Kaltim) …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *