Bank Indonesia Kaltim Pastikan Kecukupan Uang Tunai Jelang Natal dan Tahun Baru 2025

Poskaltim.id, Samarinda – Menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Bank Indonesia mengusung tema “Semarak Rupiah di Hari Natal Penuh Damai”. Bank Indonesia mengajak masyarakat untuk berbelanja bijak sesuai kebutuhan, berhemat, dan merawat Rupiah guna mendorong kesadaran masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah.

Mendukung Natal dan Tahun Baru 2025, Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Provinsi Kaltim menyediakan uang layak edar (ULE) sebesar Rp2,7 Triliun di wilayah kerja KPw BI Provinsi Kaltim.

“Angka ini meningkat 8 persen dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp.2,5 Triliun. Kenaikan jumlah uang layak edar juga mempertimbangkan jumlah Realisasi belanja APBD, penarikan oleh Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) untuk pembayaran dana sosial, uang ganti rugi dan dana desa serta kebutuhan uang di masyarakat selama periode natal dan tahun baru,” jelas Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur, Budi Widihartanto, dalam rilis yang diterima redaksi pada Senin malam (23/12/2024).

Ditambahkan, dalam rangka mendukung HBKN Nataru KPw BI Provinsi Kaltim telah menyelenggarakan kegiatan khusus Semarak Rupiah di Hari Natal Penuh Damai (SERUNAI) yaitu Penukaran Uang melalui Layanan Kegiatan Kas Keliling pada tanggal 15 – 16 Desember 2024 di dua  titik Rumah Ibadah yakni di GPIB Jemaat Immanuel dan Gereja Katedral Santa Maria.

Kegiatan penukaran juga dilakukan di SMAK Santo Fransiskus Assisi Samarinda disertai dengan kegiatan edukasi CBP kepada para siswa dan siswi Sekolah. Dalam kegiatan tersebut KPw BI Kaltim menyediakan modal kerja sebesar Rp.2,2 miliar dengan sistem paket penukaran ataupun melalui penukaran langsung (Go Show).

Adapun informasi terkait layanan penukaran uang, Layanan penukaran Kantor Perwakilan BI Kaltim untuk masyarakat umum melalui (https://pintar.bi.go.id) telah ditutup sementara dan akan dibuka kembali pada Januari 2025.

Untuk masyarakat yang ingin melakukan penukaran uang, penukaran tetap berjalan melalui perbankan di Kalimantan Timur mengikuti waktu kegiatan operasional dan kebijakan masing-masing perbankan.

“Agar terhindar dari uang palsu, kami menghimbau masyarakat untuk selalu waspada khususnya selama periode Hari Raya dan Tahun Baru ketika kebutuhan uang tunai meningkat. Untuk itu, masyarakat diajak untuk mengenali keaslian Rupiah melalui gerakan 3D yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang serta selalu tukarkan uang anda di lokasi resmi agar terhindar dari peredaran uang palsu,” imbau Budi.

Selanjutnya, Bank Indonesia juga terus mengedukasi masyarakat untuk Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah. Cinta Rupiah dengan merawat uang sebaik mungkin, Bangga Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara serta Paham Rupiah dalam konteks menggunakan Rupiah untuk bertransaksi secara bijak.

“Mari bersama kita jaga kepercayaan terhadap Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara,” ujar Budi Widihartanto.(yul)

About Redaksi

Check Also

Kaltim Paradise X MIF 2024 Hasilkan capaian Positif bagi Ekonomi dan Investasi di Kaltim

Poskaltim.id, Samarinda — Acara penutupan Mahakam Investment Forum (Kaltim Paradise X MIF) Tahun 2024 berlangsung …

Kaltim Paradise Of The East dan Mahakam Investment Forum 2024 Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Poskaltim.id, Samarinda —  Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *