BNPT Bangun Silaturahmi dan Dialog di Wonogiri, Jawa Tengah

Poskaltim.id, Wonogiri – Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) terus berupaya membangun silaturahmi dengan masyarakat melalui dialog, yang merupakan cara berinteraksi langsung dengan masyarakat.

BNPT menggelar dialog kebangsaan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Tengah dan tokoh agama di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Kepala BNPT Komjen Pol Dr. Boy Rafli Amar, SH., MH didampingi oleh Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT, Mayjen TNI Hendri Paruhuman Lubis, Direktur Deradikalisasi BNPT, Prof. Dr. Irfan Idris, M.A., Direktur Pencegahan BNPT, Kombes Pol. R. Ahmad Nurwakhid, S.E., M.M., dan Direktur Perlindungan BNPT, Brigjen Pol. Drs. H. Herwan Chaidir.

Bertempat di Pondok Pesantren Ih’yaul Qur’an, Wonogiri, Jawa Tengah, acara silaturahmi dan dialog Kebangsaan digelar pada Jumat (28/7) dan  dihadiri oleh Kabinda Jawa Tengah, diantaranya Wakil Bupati Kabupaten Wonogiri, Kapolres Wonogiri. Selain itu,  Komandan Kodim 0728/Wonogiri, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Wonogiri, Ketua Organisasi Masyarakat Agama setingkat Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah, anggota DPRD Kabupaten Wonogiri dan pimpinan beberapa Ponpes di Wonogiri.

Boy Rafli Amar mengatakan tujuan dialog ini  untuk meningkatkan kewaspadaan seluruh komponen masyarakat setempat agar awas terhadap perkembangan paham radikal terorisme. Ia mengimbau partisipasi aktif masyarakat untuk mencegah tersebarnya paham tersebut.

“Kami mengajak semua agar kita meningkatkan kesiapsiagaan generasi kita, menyelamatkan generasi muda agar terhindar dari ideologi-ideologi berbahaya, terhindar dari bibit-bibit konflik yang dapat mengoyak keharmonisan kehidupan masyarakat yang selama ini terbina,” ujar Boy Rafli.

Kepala BNPT juga mengajak para hadirin untuk memupuk semangat bersatu, semangat saling menghormati dan semangat toleransi. Hal ini mengingat Indonesia sebagai negara yang kaya keberagaman dapat terancam dengan radikal intoleran yang bahaya. Terlebih,  saat ini kelompok-kelompok radikal intoleran yang tidak bertanggung jawab tersebut merasuki ruang dunia maya yang sedang digandrungi masyarakat jaman sekarang.

“Propaganda mereka banyak di media sosial, jadi perlu bijak dalam menggunakannya. Kita bimbing dan berikan literasi serta edukasi karena isinya tidak semuanya positif. Kepada tokoh agama dan pimpinan pesantren kita imbau agar kita dapat membentuk generasi yang berakhlak unggul dan cinta tanah air, karena cinta kepada negeri merupakan sebagian dari iman,” ujarnya.

Peserta yang hadir dalam kegiatan ini berkesempatan untuk menyampaikan aspirasi, kondisi dan dukungan terhadap penguatan nilai-nilai kebangsaan di tengah masyarakat Wonogiri Jawa Tengah. Usai kegiatan, jajaran BNPT beserta para hadirin kemudian melaksanakan ibadah Shalat Jumat bersama.(Yuliawan Andrianto/*)

About Redaksi

Check Also

Jaringan Judi Online Internasional 1XBET Dibongkar Bareskrim Polri

Poskaltim.id, Jakarta — Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri mengungkap jaringan internasional situs 1XBET. …

Kapolri dan Menhut Perpanjang MoU Perlindungan Kawasan Hutan

Poskaltim.id, Jakarta —  Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menandatangani perpanjangan MoU dengan Menteri Kehutanan,  …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *