Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Muhammad Jasniansyah saat penutupan O2SN tingkat Provinsi Kaltim.

Disdikbud Kaltim Lakukan Evaluasi dan Perbaikan O2SN Tingkat SMA

Poskaltim.id, Samarinda — Penyelenggaraan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang SMA tingkat Provinsi Kalimantan Timur resmi ditutup pada Selasa (18/7/2023).

Penutupan dilakukan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim melalui Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA, Muhammad Jasniansyah bertempat di Hotel Grand Sawit Samarinda.

Selama pelaksanaan O2SN tingkat Provinsi Kaltim yang berlangsung sejak 16 hingga 18 Juli 2023, Jasniansyah mengatakan Disdikbud Kalti akan melakukan evaluasi dan masukan agar penyelenggaraan O2SN tingkat provinsi semakin sempurana di masa depan.

“Kegiatan O2SN tingkat provinsi Kaltim tahun ini akan kita evaluasi untuk perbaikan penyelenggaraan O2SN di masa mendatang. Ini akan menjadi catatan perbaikan ditahun berikutnya,” ujar Jasniansyah.

Ditambahkan Jasniansyah, adapun catatan yang menjadi perhatian yakni soal durasi atau waktu saat pelaksanaan O2SN, sisi entertain atau hiburan bagi masyarakat, penyebaran informasi dan  publikasi. Tujuannya, agar kekurangan-kekurangan sebelumnya tidak terulang kembali.

“Mudah-mudahan penyelenggaraan event seperti O2SN ini bisa kita persiapkan lebih baik lagi kedepannya. Bukan hanya terkait dengan durasi waktu pelaksanaan juga pelayanan terhadap perwakilan seluruh kabupaten/kota.  Sehingga, peserta bisa menunjukkan kemampuan terbaik mereka,” ujarnya.

Kendati demikian, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, wasit, juri dan seluruh pihak yang sudah mendukung acara O2SN. Tanpa campur tangan semua pihak, tentu kegiatan seperti ini tidak bisa terlaksana dengan baik.

“Saya mewakili kawan-kawan dibidang SMA berterima kasih dan sekali lagi mohon maaf jika ada segala sesuatu kekurangan kiranya yang tidak sesuai dengan ekspektasi. Ke depan, saya akan melakukan evaluasi dan perbaikan-perbaikan,” ujar  Jasniansyah.

Sementara itu,  Ketua Panitia O2SN Siti Aminah menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang sudah mau mendukung terlaksananya kegiatan O2SN tingkat Provinsi Kaltim ini.

Selain itu, Siti Aminah juga mengucapkan permohonan maaf jika dalam pelaksanaan kegiatan ini terdapat hal-hal kurang berkenan yang tidak sesuai dengan harapan.

Menurut Aminah durasi waktu idealnya O2SN berlangsung selama 5 hari. Ia merinci hari pertama pembukaan, hari kedua penyisihan, hari ketiga babak final dan hari keempat final. Hari kelima penyerahan piagam.

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya selaku panitia pelaksana, baru kali ini menggelar O2SN secara luring. Semoga tahun depan bukan cuma 3 hari. Rupanya, kegiatan olahraga ini membutuhkan banyak hal, terutama juga peralatan-peralatan yang kita butuhkan,” paparnya.(yul/adv/disdikbud-kaltim)

About Redaksi

Check Also

POLNES Adakan Simulasi Penyelamatan Bencana Kebakaran pada Gedung Bertingkat di SDN 005 Loa Janan Ilir Samarinda

Poskaltim.id, Samarinda — Kebakaran merupakan salah satu bencana yang sering terjadi dan dapat menimbulkan kerugian …

Dosen Prodi Manajemen Pemasaran Polnes Berikan Pelatihan Website dan Blog di UMKM Harum Manis

Poskaltim.id, Samarinda — Dosen Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Samarinda (PKM Polnes) melaksanakan Pelatihan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *