Poskaltim.id, Samarinda — Ketua Umum Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kalimantan Timur (Kaltim) H. Rusdiansyah Aras melepas atlet, pelatih dan pembina Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kaltim mengikuti kualifikasi atau pra PON di Bali sejak 21 hingga 28 September 2023.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Umum Perbasi Kaltim Darwin Tandrin mengatakan Kaltim mengirimkan tim basket 5×5 putra dan putri masing-masing 12 atlet.
Rusdi panggilan akrab Rusdiansyah Aras menambahkan, agar cabor basket bisa lolos pra kualifikasi sehingga bisa bertanding di PON XXI Aceh dan Sumatera Utara. Ia berharap Perbasi Kaltim bisa memperoleh medali emas pada ajang tersebut.
Rusdiansyah Aras menambahkan, KONI Kaltim di bawah komandonya menjanjikan setiap cabang olahraga yang berhasil membawa pulang medali akan mendapat bonus masing-masing atlet mendapat Rp 15 juta untuk medali emas, perak Rp 7,5 juta dan perunggu sebesar Rp 5 juta.
Dikatakan, dari 62 cabang olahraga (cabor) yang diikuti Kaltim pada pra kualifikasi 45 cabor telah dinyatakan lolos ke PON XXI, sedang 17 cabor lainnya gagal prakualifikasi.
Sementara Ketua Umum (Ketum) Perbasi Kaltim Darwin Tandrin dalam sambutannya mengatakan, pihaknya akan berusaha maksimal memenuhi target yang diminta Ketum KONI Kaltim.
“Kami akan terus berusaha menjadi yang terbaik. Bahkan kami telah mempersiapkan atlet basket dengan melakukan latihan rutin selama tiga bulan terakhir. Bahkan kami bekerja sama dengan jajaran Danrem 091/ Aji Surya Natakesuma untuk memantapkan mental para atlet,” tambah pelatih kepala pebasket putra Iwan Saputro.
Menurut Iwan, pihaknya tidak merasa gentar meski tergabung dalam grup dari tim-tim kuat yaitu DKI Jakarta, Kalimantan Tengah, Papua Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Iwan malah bersyukur bisa ketemu tim kuat DKI Jakarta di awal-awal pertandingan sehingga kita bisa memetik pelajaran dari tim yang diunggulkan. Namun demikian Iwan yakin anak asuhnya bisa lolos ke PON XXI mendatang.(mat)