Poskaltim.id, Samarinda — Sejumlah wilayah di kota Samarinda terutama di daerah aliran sungai (DAS) Karangmumus yang terendam banjir menyusul hujan deras yang mengguyur kota Samarinda dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir.
Salah satu kawasan yang terdampak cukup parah adalah permukiman penduduk di kawasan Perumahan Bengkuring, Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara.
Laporan dari relawan yang lapangan menyebutkan, banjir melanda lima RT di Jalan Terong Pipit dengan ketinggian air yang bervariasi, hingga sedada orang dewasa.
Mendapatkan laporan adanya kawasan yang terendam air banjir sehingga aktivitas warga di wilayah yang terdampak banjir tidak bisa leluasa, bahkan sampai-sampai ada yang kehabisan bahan makanan membuat relawan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) bergerak cepat tanggal bencana dengan membangun dapur umum.
Ketua MDMC Samarinda Faried Rahman Hidayat mengatakan pihaknya menyikapi kondisi darurat yang dialami warga Bengkuring langsung menggerakkan timnya yang beranggotakan sekitar 20 orang membuat dapur umum.
“Kami membangun dapur umum, kita menyiapkan masakan siap saji lebih kurang 150 bungkus, dalam satu hari 3x masak, sasaran pembagian warga yang rumahnya terdampak banjir dan warga yang masih bertahan di rumah di sekitar jalan Terong Pipit Bengkuring,” jelas Faried Rahman didampingi Yusuf Reza Tim Medis MDMC, pada Rabu malam, (29/1/2025).
Ditambahkan Reza, selain Nasi bungkus, Relawan MDMC juga menyiapkan kebutuhan yang lain seperti susu buat anak, pampers, dan tentunya obat-obatan ringan juga tersedia, menyiagakan satu unit ambulance jika sewaktu-waktu diperlukan untuk melakukan evakuasi warga.
“Kami akan membangun posko induk di jalan Abdul Wahab Sjahranie, tepatnya di belakang SMK Istiqomah Muhammadiyah, dan juta akan mendirikan satu Poso lagi di Jalan Pemuda,” terang Reza. Faried maupun Reza menghimbau bagi warga yang memiliki kelebihan rejeki bisa menyalurkan bantuannya melalui MDMC.(mn/yul)