Keunikan Tradisi Meja Panjang, Pesta Budaya dari Kampung Merasa

Poskaltim.id, Berau — Masyarakat Kabupaten Berau memiliki ragam kebudayaan yang tersebar di seluruh kecamatan. Kebudayaan turun temurun ini terus dipertahankan hingga kini menjadi bagian daya tarik pariwisata.

Kabupaten Berau dengan segala keindahan alam dan wisata sejarah yang juga ada di Bumi Batiwakkal. Salah satu tradisi yang masih dipertahankan hingga saat ini adalah tradisi meja panjang oleh masyarakat Dayak di Kampung Merasa, Kecamatan Kelay, Kabupaten Berau.

Tradisi yang digelar rutin setiap tahun ini kembali dilaksanakan usai pandemi covid-19 mulai melandai. Acara ini dihadiri pejabat di lingkungan Pemkab Berau, yang berlangsung pada Rabu (28/12/2022).

Dalam tradisi ini setiap rukun tetangga (RT) di Kampung Merasa membuat meja panjang dengan suguhan berbagai macam makanan dan minuman serta berbagai jenis buah segar. Selanjutnya, masyarakat di pedalaman Kelay ini pun saling kunjung mengunjungi dan bersilaturahmi.

Kebersamaan ini yang masih terus dipertahankan sebagai upaya dalam membangun dan memperkokoh rajutan silaturahmi dan persaudaraan. Dengan dikemas secara menarik, tradisi ini pun menjadi bagian dalam kunjungan wisatawan.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas dalam sambutan mengatakan, kegiatan ini merupakan ajang yang sangat positif dalam promosi wisata.

Bupati Berau Sri Juniarsih memberikan bantuan kepada Kampung Merasa dalam pelaksanaan Pesta Budaya Meja Panjang pada akhir tahun 2022.

Sri menilai kegiatan tradisi meja panjang sudah sangat baik dan harus dipertahankan pada tahun-tahun berikutnya. Melalui prosesi ini, bupati  berharap dapat memberikan makna yang dalam dan teladan kepada anak generasi saat ini untuk terus merajut persaudaraan dalam perbedaan.

“Silaturahmi kepada sesama sudah dilaksanakan dengan kegiatan pesta bersama yang pada jaman dahulu dilakukan di rumah panjang yang merupakan rumah bagi masyarakat dayak. Tradisi ini pun terus berlanjut yang kini dinamakan dengan meja panjang,” ujarnya.

Selain menjadi acara rutin tahunan, lanjut Sri Juniarsih, tradisi ini  juga meminta kepada seluruh panitia pelaksana agar mengisi kegiatan ini dengan berbagai kreativitas. Tidak hanya sekedar mengadakan acara yang sama setiap tahunnya tapi memperbanyak kegiatan didalamnya.

Tentu jika dikemas secara rapi maka daya tarik yang disuguhkan bisa mengundang wisatawan lokal dan mancanegara.

“Jadi, bukan hanya kita dan warga sekitar saja tapi bisa mengundang wisatawan asing juga hadiri ke sini. Bahkan menjadi agenda tetap dalam kalender wisata di Berau sebagai referensi wisatawan,” tegasnya. (kominfoberau)

 

About Redaksi

Check Also

Karantina Kaltim Gelar Operasi Patuh dan Patroli Karantina

Poskaltim.id, Samarinda – Balai Besar Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BBKHIT) Kalimantan Timur menggelar Operasi …

Otorita IKN Gelar Nusantara Sketchwalk, Abadikan Keindahan Nusantara Melalui Seni Perupa

Poskaltim.id, Samarinda — Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui Direktorat Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *