Poskaltim.id, Samarinda – Musyawarah Wilayah Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (Ika UII) Provinsi Kalimantan Timur secara mufakat memilih Dr.M. Ir. Fitriansyah, S.T., M.M sebagai Ketua IKA UII Masa Bakti 2022-2027. Dalam Musyawarah Wilayah IKA UII Kaltim ini, selain dilakukan pemilihan kepengurusan baru, juga dilaksanakan berbuka puasa bersama yang dihadiri oleh mantan Ketua Ika UII Kaltim dua periode sebelumnya, HM Yadi Sabyan Noor.
Ketua terpilih, Fitriansyah yang merupakan alumni UII Angkatan 1992 mengatakan setelah disahkannya Kaltim sebagai lokasi pemindahan ibu kota Negara dari Jakarta ke Kabupaten Penajam Paser Utara, maka penyiapan sumber daya manusia mutlak dilakukan sejak saat ini.
“Menyongsong pindahnya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mulai tahun 2024 kita di Ika UII harus mampu menjawab tantangan karena kita tempat berkumpulnya kaum intelektual dengan berbagai latar belakang keilmuan. Bahkan sebagian besar sudah bekerja di pemerintahan maupun swasta,” ujar Fitriansyah, di Samarinda, Rabu (13/4/2022).
Dituturkan Fitriansyah, setelah Kaltim telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai lokasi IKN Nusantara, akan terdapat sejumlah peluang besar bagi anggota IKA UII Kaltim untuk memberikan kontribusi andil dalam pembangunan IKN Nusantara tersebut.
“Pilar dalam IKN bukan hanya pembangunan infrastruktur, tapi juga SDM, sehingga kami sebagai alumni UII Yogyakarta yang tergabung dalam Ika UII Kaltim, tentu menjadi salah satu organisasi pencetak SDM unggul,” ujarnya.
Sementara itu, M Yadi Sabyan Noor, yang saat ini menjadi Dewan Penasehat, menyarankan kepada pengurus IKA UII Kaltim baru untuk aktif dalam berbagai pembangunan, termasuk untuk menyambut IKN Nusantara.
“IKA UII Kaltim harus aktif bukan hanya dari luar, tapi juga aktif di dalam IKN. Saat ini masih berlangsung pemilihan struktur anggota Badan Otoritas IKN Nusantara. Semestinya ada orang kita yang bisa terlibat langsung, karena dari disiplin ilmu apa saja ada di IKA UII,” ujar Yadi Sabyan Noor yang pernah menjabat sebagai Kepala dinas Disperindagkop Kaltim dan Ketua Otorita Perkeretaapian Kaltim.(***)