Poskaltim.id, Balikpapan — Perpustakaan SMA Negeri 5 Samarinda terus berupaya meningkatkan jumlah buku dan jumlah judul buku perpustakaan sekolah mereka.
Saat ini, perpustakaan tersebut memiliki lebih dari 8.512 eksemplar buku, yang terdiri dari lebih dari 2.002 judul koleksi buku. Koleksi buku yang tersedia tidak hanya terbatas pada buku pelajaran, tetapi juga mencakup buku umum lainnya seperti buku fiksi dan nonfiksi.
Petugas perpustakaan SMA Negeri 5 Samarinda, Hamdah mengatakan, perpustakaan sekolah ini menerima sumbangan buku dari para donatur dan akan terus berusaha untuk menambah koleksi buku mereka.
“Pengadaan buku dari bendahara langsung untuk sekolah dilakukan dua kali dalam setahun. Namun, selama masa pandemi Covis-19, kami tetap melakukan pengadaan buku meskipun siswa sedang libur sekolah saat itu,” jelas Hamdah pada Senin (27/3/2023).
Untuk proses meminjam buku di perpustakaan SMA Negeri 5 Samarinda, seseorang harus menjadi anggota perpustakaan dan ada batasan waktu peminjaman. Peminjaman buku pelajaran dilakukan per semester, sedangkan buku-buku lain seperti cerpen hanya dapat dipinjamkan selama seminggu.
“Kami tidak memberlakukan denda jika peminjaman buku melebihi batas waktu, tetapi kami sangat mengharapkan agar buku tersebut segera dikembalikan,” ujar Hamdah.
Meskipun perpustakaan memberikan waktu pengembalian buku yang cukup panjang, namun Hamdah mengakui masih ada beberapa siswa yang tidak mengembalikan buku setelah dipinjam.
Menurtnya, beberapa alasan siswa tidak mengembalikan buku, seperti malas membawa buku tersebut ke rumah dan hanya meletakkannya di dalam kelas.
Hamdah menambahkan, minat baca siswa di sekolah tersebut sangat tinggi, namun masalah pengembalian buku menjadi kendala. Jika buku yang dipinjam tidak dikembalikan, ujar Hamdah, akan menghambat siswa lainnya yang ingin meminjam buku yang sama.
Hamdah menjelaskan dirinya dan petugas perpustakaan SMA Negeri 5 lainnya kerap sibuk saat ujian semester berakhir karena banyak siswa yang mengembalikan buku secara bersamaan.
“Pada saat itu, rak-rak buku di perpustakaan hampir kosong karena banyak siswa yang meminjam buku untuk mempersiapkan ujian semester. Namun, setelah ujian semester selesai, rak-rak buku kembali penuh dengan koleksi buku tersebut,” jelasnya. (Yul/adv/dpk-kaltim)