PosKaltim.id Informatif dan Mencerdaskan
Poskaltim.id, Paser — Keterbatasan pustakawan yang terjadi di perpustakaan sekolah SMK Negeri 4 Tanah Grogot, Kabupaten Paser, memerlukan perhatian dari instansi terkait.
Keterbatasan kualitas sumber daya manusia (SDM) pengelola perpustakaan sekolah menjadi kendala pengelolaan perpustakaan sekolah yang lebih baik sesuai dengan kaidah dan standar perpustakaan sekolah yang baik.
Kurangnya pelatihan pada guru pengelola perpustakaan diperparah dengan pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan memaksa masyarakat untuk tidak berkumpul. Misalnya mengadakan seminar ataupun pelatihan secara langsung.
“Sejak Covid-19 melanda sampai sekarang, tidak ada lagi pelatihan untuk guru pengelola perpustakaan. SDM kami yang bertugas di Perpustakaan ada yang masih lulusan SMA saja, bahkan tidak memiliki latar belakang pustakawan. Sehingga memerlukan pelatihan,” ucap Staf Teknis Perpustakaan SMK Negeri 4 Tanah Grogot Ahmad Said, Kamis (27/4/2023).
Ahmad Said mengusulkan, untuk meningkatkan minat untuk membangun dan mengelola perpustakaan sekolah, ada baiknya pihak Dinas Pendidikan maupun Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kaltim, mengadakan lomba antar perpustakaan sekolah.
Ia berharap, dengan adanya perlombaan khusus perpustakaan sekolah akan dapat membangkitkan semangat dalam pengelolaan perpustakaan sekolah yang lebih baik. Terutama, perpustakaan bisa semakin membaik dan literasi siswa semakin meningkat.
Terlepas dari usul perlombaan perpustakaan sekolah, pelatihan bagi guru pengelola perpustakaan juga perlu terus ditingkatkan. Tidak saja SDM yang ditingkatkan tetapi juga fasilitas perpustakaan sekolah. Misalnya saja, ujar Ahmad Said, harus ada petugas yang ramah, menyediakan ruangan yang sejuk, beberapa fasilitas penunjang seperti koneksi internet hingga fasilitas foto copy dan sebagainya.
“Kami terus berupaya meningkatkan pelayanan dan kenyamanan agar kunjungan siswa ke perpustakaan terus meningkat. Sehingga perpustakaan sekolah yang tertata sesuai standar akan dapat memberikan kenyaman bagi siswa untuk berkunjung dan tentunya dapat meningkatkan literasi, siswa” ujar Ahmad Said.(adv/dpkkaltim)
