Poskaltim.id, Samarinda — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Provinsi Kalimantan Timur terus mengembangkan berbagai inovasi dalam pelayanannya kepada masyarakat luas.
Kepala DPK Kaltim Muhammad Syafranuddin menjelaskan pihaknya telah menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten/kota dan perpustakaan kampus untuk mendukung Program Layanan Pinjam Buku antar Daerah.
“Dengan cara ini buku yang tidak ada di satu perpustakaan dapat dipinjam ke perpustakaan lain di Kaltim,” jelas Syafranuddin yang akrab disapa Ivan ini pada Selasa (2/5/2023).
Dicontohkannya, misalnya ada pemustaka di Samarinda ingin meminjam buku jurnalistik, tapi ternyata buku yang dicari tidak ada dan hanya ada perpustakaan Balikpapan. Maka, pihak perpustakaan dapat berkomunikasi dan meminjamkan buku yang dimaksud tersebut.
“Nah kami akan berkomunikasi dengan perpustakaan Balikpapan untuk peminjaman buku tersebut, tanpa harus pemustaka repot-repot mencari ke tempat lain,” jelasnya.
Ditambahkan Ivan, beberapa konsep layanan pinjam buku antar daerah akan memudahkan para pustakawan mendapatkan judul buku yang dicari. Inovasi ini terus dilakukan dengan menggandeng perpustakaan lain yang ada di seluruh Kaltim.
Menurut Syafranuddin, ada perpustakaan di kabupaten/kota yang memang memiliki jumlah koleksi buku terbatas dan beberapa buku yang memang belum tersedia di koleksi perpustakaan mereka.
Sehingga, ujar Syafranuddin, program layanan pinjam buku antar daerah tersebut, diharapkan mampu menumbuhkan komunikasi di seluruh perpustakaan mengenai kebutuhan bahan bacaan yang dicari dan diinginkan.
Untuk mematangkan program tersebut bisa terlaksana, DPK Kaltim, lanjutnya akan melakukan penandatangan kerjasama (MoU) dengan seluruh perpustakaan kabupaten/kota, termasuk dengan perpustakaan kampus yang ada di Kaltim.
“Kami sudah siapkan MoU, untuk memudahkan layanan inovasi baru ini agar tidak ada lagi kendala buku yang dicari masyarakat tidak terdapat di perpustakaannya. Semoga ini dapat terlaksana dan berjalan lancar,” harapnya.(adv/dpk-kaltim)