Poskaltim.id, Samarinda — SMK Negeri 6 Kota Samarinda terpilih menjadi Pusat Belajar Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi . Dengan menjadi pusat belajar diharapkan para lulusannya dapat mengambil peran dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara.
Pelatihan dan Sertifikasi yang mengambil waktu selama enam hari mulai tanggal 7-12 Agustus 2023 ini dilaksanakan oleh Kementerian PUPR melalui Balai Jasa Konstruksi Wilayah (BJKW) V Banjarmasin Direktorat Jenderal (Dirjen) Bina Konstruksi.
Hal itu disampaikan, Kepala SMK Negeri 6 Samarinda, Didik Agung Widiantoro saat ditemui pada Senin (7/8/2023) menjelaskan SMK Negeri 6 Samarinda hanya sebagai pusat belajar saja.
“Pelatihannya dilaksanakan oleh BJKW Wilayah V Banjarmasin. Untuk kegiatannya itu berupa pelatihan juru gambar bangunan gedung dan tukang pasang, aplikator, serta pemasangan baja ringan,” ujarnya.
Sementara fasilitas yang diberikan sekolah yang berlokasi di Jalan Batu Cermin, Kecamatan Sempaja Utara selama pelatihan adalah ruang pertemuan, tempat belajar, peralatan komputer dan peralatan-peralatan yang berkaitan dengan kegiatan pelatihan dan sertifikasi.
“Itu fasilitas yang diberikan SMK Negeri 6 Samarinda, semua alat-alat yang digunakan itu dikita. Tapi, semua bahan prakteknya dari BJKW V Banjarmasin,” jelasnya.
Sedangkan peserta yang mengikuti kegiatan ini, disebutkan Didik ada 100 orang peserta terdiri dari 50 aplikator dan 50 juru gambar. Mereka adalah orang-orang yang nantinya menjadi calon tenaga kerja dalam pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara.
“Kalau dari siswa SMK Negeri 6 Samarinda tidak ada, karena diperuntukkannya bagi mereka yang bisa bekerja dan mendapatkan sertifikasi,” terangnya.
Harapannya, kerjasama seperti ini bisa tetap terjalin dengan baik antara SMK Negeri 6 Samarinda dan BJKW V Banjarmasin. Serta, siswa-siswi SMK Negeri 6 Samarinda bisa mendapatkan pelatihan serupa juga.
“Kita ingin ketika siswa-siswi kami lulus juga bisa mendapatkan sertifikat sesuai dengan uji kompetensi yang dimiliki oleh balai. Sehingga nantinya, SMK Negeri 6 Samarinda ini tidak hanya sebagai pusat belajar saja, tapi siswa-siswi kami bisa mengikuti pelatihan juga dan mendapat sertifikasi yang nantinya dapat digunakan untuk mencari pekerjaan,” harapnya.(yul/adv/disdikbud-kaltim)