Poskaltim.id, Samarinda – Musibah kebakaran masih menjadi musibah yang kerap terjadi di masyarakat. Penyebabnya dapat berupa korsleting listrik, kompor yang ditinggalkan pemiliknya hingga kebakaran hutan dan lahan.
Mengingat masih tingginya angka musibah kebakaran di Samarinda, Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda (Polnes) menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Pelatihan ini ditujukan bagi petugas cleaning service (petugas kebersihan gedung) di Samarinda di bawah naungan CV. Bintang Yahya. Tim Pengabdian kepada Masyarakat ini terdiri dari Sujiati Jepriani, ST., M.Eng, Garini Widosari, S.Si., M.Si dan IGN Aditya Dhiva, S.T., MT yang merupakan dosen dari Program Studi Teknologi Rekayasa Bangunan Gedung.
Pelatihan bertempat di gedung Jurusan Teknik Sipil pada 14 Oktober 2023 dan diikuti oleh 20 peserta. Pelatihan dibagi menjadi dua sesi yaitu sesi pertama adalah pemberian materi dasar tentang kebakaran, jenis dan tipe APAR, serta cara menggunakan APAR mulai dari penyimpanan, cara membawa sampai cara memadamkan api dengan APAR.
Selanjutnya, pada sesi kedua, seluruh peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung cara penggunaan APAR berdasarkan teori yang telah diberikan sebelumnya pada sesi pertama.
Penggunaan APAR ini nampaknya sederhana namun jika tidak memiliki keterampilan dan pengetahuan dalam penggunaannya, bisa saja APAR di sekitar lingkungan kerja tersebut tidak dapat berfungsi secara maksimal dalam memadamkan kobaran api kecil di sekitar lingkungan kerja para petugas cleaning service tersebut.
Dengan adanya pelatihan ini diharapkan petugas cleaning service memiliki awareness (kepedulian) dan keterampilan dalam menggunakan APAR ketika ada kebakaran kecil di lingkungan kerja mereka.
“Sehingga jika terjadi bahaya kebakaran mereka turut dapat menanggulanginya sedini mungkin, ujar Sujiati yang juga sebagai Ketua Tim Pengabdian.(*/adv)