Poskaltim.id, Jakarta – Sekda Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, melepas secara resmi Kafilah Kaltim yang akan berlaga pada Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) XXVIII Tahun 2025 di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Dalam acara pelepasan di Wisma Pamentas, Jakarta, Senin (6/10), Sri Wahyuni berpesan bahwa kunci keberhasilan kafilah terletak pada penguasaan materi dan kedisiplinan.
Sekda Sri berpesan agar 23 peserta kafilah STQH dapat mengimplementasikan dengan baik seluruh arahan dan bimbingan para pelatih, yang telah mendampingi mereka melalui sembilan kali pelatihan intensif (training center).
“Jangan sia-siakan peluang yang sudah dimiliki. Kami berharap adab dan ilmu yang diajarkan para pelatih… dapat diimplementasikan dengan baik saat berlaga,” pesan Sri Wahyuni.
Ia menegaskan bahwa peluang untuk berprestasi sudah terbuka lebar karena para pelatih telah melihat potensi besar dari para peserta. Oleh sebab itu, ia meminta seluruh anggota kafilah untuk tampil maksimal dan membawa hasil terbaik bagi Kalimantan Timur.
Pemprov Kaltim menunjukkan keyakinannya bahwa dengan formula yang tepat, mereka akan mampu mengharumkan nama Benua Etam di kancah nasional.
“Pemprov Kaltim yakin, dengan kerja keras, kebersamaan, dan doa, kafilah kita akan mampu mengharumkan kembali nama Kaltim di ajang nasional ini,” ujar Sekda Sri.
STQH XXVIII di Kendari akan berlangsung pada 9–19 Oktober 2025, dan diikuti oleh 1.027 peserta dari seluruh provinsi di Indonesia.(*/jay/her/adpimprovkaltim)