Poskaltim.id, Berau — Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur menggelar kegiatan edukasi bagi wartawan di dengan mengangkat tema “Komunikasi Kebijakan Ekonomi Syariah untuk Mendukung Stabilitas Harga” bertempat di Hotel Palmy, Tanjung Redeb Kabupaten Berau, pada Rabu malam (23/7/2025).
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kaltim, Budi Widihartanto menjelaskan kegiatan Training of Trainers bagi wartawan Kaltim ini bertujuan untuk peningkatan pengetahuan wartawan terkait sistem pengelolaan ekonomi syariah.
Diharapkan pemberitaan tentang ekonomi syariah akan lebih banyak, sehingga dapat memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat tentang ekonomi syariah yang lagi naik daun.
“Kami ingin kebijakan Bank Indonesia bisa diterima oleh masyarakat dengan baik melalui pemberitaan. Peran wartawan yang memahami konteks diharapkan dapat membangun optimisme di masyarakat,” ujar Budi Widihartanto.
Dijalankannya, BI Kaltim memiliki roadmap pengembangan ekonomi syariah di Kaltim yang berfokus pada empat pilar utama. Pilar-pilar ini bertujuan untuk memperkuat dan mengembangkan ekonomi syariah di wilayah Kaltim yaitu Pengembangan Ekosistem Produk Halal, Penguatan Ekonomi Syariah, Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah, dan Perluasan Gaya Hidup Halal.
“Dengan mengimplementasikan roadmap ini, BI Kaltim berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi syariah yang berkelanjutan dan inklusif di wilayah Kaltim, serta memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat,” ucapnya.

KPwBI Prov. Kaltim telah melaksanakan berbagai program, antara lain Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi 267 Pelaku Usaha Syariah (PUS) dan 7 Rumah Potong Unggas (RPU), serta memfasilitasi sertifikasi 26 juru sembelih halal dan 33 nadzir (pengelola wakaf) sejak tahun 2023.
Melakukan edukasi dan literasi ekonomi syariah, penguatan ekonomi pesantren dan kurasi pada Industri Kreatif Syariah Indonesia (IKRA), serta Event Flagship tahunan untuk ekonomi syariah yakni Kala Fest (Kaltim Halal Festival).
Kegiatan ToT ini menghadirkan pemateri ahli ekonomi syariah Deddy Mainata M.Ag yang juga pengajar di UINSI Samarinda yang membawa materi perkembangan ekonomi dan keuangan syariah dan ekonomi syariah dan Lida Puspaningtyas redaktur media Republika yang membawa materi strategi komunikasi berita syariah.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini juga mengikuti peluncuran Bima Etam Seri V yang memberikan literasi dan edukasi bagi UMKM di Berau tentang keuangan dan jasa-jasa lainnya.
Kemudian juga dijadwalkan kunjungan ke usaha batik khas Berau “Putri Maluang” di Kampung Maluang dan rumah usaha pengolahan cokelat Kulanta di Kampung Labanan Makarti serta kunjungan ke Pusat Oleh-Oleh Rumah Kemas Battiwakal.(yul)