Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar (kanan) bersama Wabup Kukar Rendi Solihin saat panen tomat dan produk hortikultura lainnya.

Pemkab Kukar Komitmen Bangun Irigasi Pertanian Dukung Swasembada Pangan

Poskaltim.id, Kutai Kartanegara – Sebagai salah satu lumbung pangan di Kaltim, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) untuk pertama kalinya mengalokasikan dana sebesar Rp 700 M untuk sektor pertanian.

Dana sebesar ini diperuntukan bagi modernisasi pertanian dengan penggunaan alat-alat mesin pertanian,  infrastruktur jalan usaha tani hingga pembangunan irigasi.

Pemkab Kutai Kartanegara saat ini tengah fokus membangun infrastruktur pertanian, termasuk jaringan irigasi untuk pertanian padi sawah di lima kawasan pertanian yang ada. Targetnya adalah membangun 69 kilometer jaringan irigasi dalam lima tahun ke depan.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Muhammad Rifani, menjelaskan pembangunan infrastruktur pertanian merupakan program strategis daerah sesuai dengan RPJMD 2022-2026.

“Total selama lima tahun mendatang, peningkatan irigasi mencapai 69 kilometer. Sejak 2022, pemerintah telah membangun 17 kilometer jaringan irigasi dengan anggaran Rp 12 miliar. Pada tahun ini, akan dibangun 11 kilometer irigasi dengan anggaran Rp 17 miliar,”  ucap Rifani.

Infrastruktur irigasi yang dibangun bertujuan untuk mengatasi masalah petani padi sawah yang kesulitan mengairi sawah saat musim tanam.

Selain itu, infrastruktur irigasi ini juga mendukung peningkatan produksi pertanian dengan mengatur pasokan air untuk tanaman padi sawah.

Jaringan irigasi akan berfungsi di lima kawasan pertanian terpadu di enam kecamatan berbeda di Kukar, termasuk Tenggarong, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Sebulu, Muara Kaman, dan Marangkayu.

Di Sebulu dan Muara Kaman, sebagian dari irigasi tersebut dibangun di enam desa yakni Sumber Sari, Manunggal Jaya, Cipare Makmur, Sido Mukti, Panca Jaya, dan Bunga Jadi. Luas pertaniannya mencapai 1.520 hektar.

Sedangkan di Tenggarong dan Loa Kulu, infrastruktur dibangun di Bukit Biru, Jahab, Jembayan, Sumber Sari, Sepakat, Ponoragan, dan Rempanga. Luas lahannya 1.216 hektar. Di Marangkayu dibangun di Santan Ulu, Semangko, dan Sebuntal dengan luas 1.082 hektar.

Adapun di Tenggarong Seberang, ada dua kawasan pertanian terpadu yang bakal dibangun infrastruktur. Kawasan pertama berada di delapan desa yaitu Bangun Rejo, Karang Tunggal, Manunggal Jaya, Bukit Raya, Loa Lepu, Teluk Dalam, Loa Ulung, dan Embalut. Luas lahannya sekitar 1.650 hektare.

Kawasan kedua yaitu Kerta Buana, Buana Jaya, Bukit Pariaman, Sukamaju, dan Separi dengan luas lahan 2.160 hektar. Total luas lahan pertanian terpadu di Kukar yang akan adalah 7.628 hektare.(yul/adv/diskominfo-kukar)

About Redaksi

Check Also

Pemkab Kukar Berikan Bantuan Korban Kebakaran Loa Ipuh

Poskaltim.id, Kutai Kartanegara — Kelurahan Loa Ipuh Tenggarong selama sebulan terakhir telah mengalami dua kali …

Taekwondo Kukar Juara Umum di Tingkat Provinsi

Poskaltim.id. Kutai Kartanegara – Prestasi hebat ditorehkan oleh tim Taekwondo Kutai Kartanegara (Kukar) mendulang 9 …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *