Poskaltim.id, Samarinda – Tugas Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kalimantan Timur (DPK Kaltim) selain memberikan pelayanan pustaka kepada masyarakat, juga memiliki tugas penting dalam kearsipan.
Bidang kearsipan memiliki peran penting dalam mengelola dokumen Negara termasuk mengelola Bidang Deposit, Pengembangan Koleksi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan.
Kepala Bidang Deposit, Pengembangan Koleksi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan DPK Kaltim, Endang Effendi menjelaskan, Bidang Deposit mempunyai tugas penting menghimpun, mengelola, mendayagunakan karya cetak dan rekam koleksi menjadi kumpulan dokumen peninggalan sejarah yang dapat dibanggakan.
“Ribuan koleksi dokumen sejarah Kaltim Kaltim ini tersimpan rapi di sebuah ruangan khusus di Gedung lantai 3. Banyak karya-karya sejarah otentik tersimpan yang tersimpan rapi disini,” ujar Endang Effendi yang ditemui pada Kamis (16/3/2023)
Dikatakannya, Bidang Deposit DPK Kaltim juga berperan membantu meningkatkan literasi sejarah hingga memelihara kebudayaan. Misalnya saja koleksi buku-buku yang mengisahkan kebudayaan Kaltim dan ditulis oleh penulis-penulis setempat.
Menurut dia, perpustakaan tidak hanya berperan sebagai tempat peminjaman dan pengembalian koleksi buku untuk masyarakat. Melainkan, sebagai tempat yang sarat akan nilai budaya yang dapat dikunjungi oleh masyarakat.
“Kita banyak menyimpan karya-karya yang terbilang tua dan menjadi koleksi kebanggaan Kaltim. Semua yang tersimpan disini merupakan upaya penjagaan warisan yang tidak ternilai harganya,” ujarnya.
Endang melanjutkan, agar masyarakat semakin tertarik dengan koleksi yang ada di ruang Deposit, DPK Kaltim telah membuat inovasi-inovasi baru yang lebih menarik. Misalnya saja, membuka kesempatan bagi pengunjung yang tertarik untuk melihat langsung koleksi arsip tua tersebut.
Kedepan, Bidang Deposit akan terus mendokumentasikan dan menyimpan karya-karya tersebut dalam bentuk digital sehingga lebih mudah untuk dipublikasi dan ditampilkan kepada masyarakat luas.
“Insya Allah pada 2023 ini Bidang Deposit akan melakukan inovasi yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, sekaligus menjadi wadah edukasi serta culture based yang dapat bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya. (yul/adv/dpkkaltim)