Foto Ilustrasi

Perdagangan Indonesia-Tiongkok Kini Dapat Menggunakan Mata Uang Lokal

Poskaltim.id, Samarinda — Kerjasama Local Currency Settlement (LCS) atau transaksi dalam mata uang lokal, antara Indonesia dengan Tiongkok memulai babak baru dalam perdagangan dua negara. Meningkatnya hubungan perdagangan ekspor-impor ternyata membutuhkan nilai tukar mata uang lokal, baik Rupiah maupun Yuan yang saling menguntungkan.

Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Timur, Tutuk SH Cahyono mengatakan sebelumnya LCS sudah berjalan cukup lama dengan beberapa negara lain, termasuk Tiongkok,  sebelum 2018.

“Tetapi pengamatan saya LCS dengan Tiongkok ini masih sangat baru sehingga banyak menyita perhatian banyak pihak,  tidak terkecuali juga para pelaku usaha maupun perbankan di Kaltim,” ujarnya pada sambutannya di zoom meeting, Implementasi Kerangka Penyelesaian Transaksi dalam mata uang Lokal, pada Kamis (11/11/2021).

Local Currency Settlement antara Indonesia dan Tiongkok ini baru diperkenalkan pada September 2021 lalu sehingga masih membutuhkan banyak sosialisasi dalam tata cara perdagangan yang lebih baik lagi.

Sebelumnya, Tutuk menjelaskan, perekonomian  Kalimantan Timur tumbuh cukup bagus dan trennya membaik. Pertumbuhan ekonomi di Triwulan III tumbuh 4,51, walaupun  lebih rendah dari pada Triwulan II yang tumbuh lebih tinggi hingga 5,76.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur, Tutuk SH Cahyono.

Sampai dengan akhir tahun tahun 2021, Bank Indonesia Kaltim memperkirakan  perekonomian tumbuh positif. Faktor penumbuhnya, ujar Tutuk,  yaitu ekspor batu bara. Beberapa yang tumbuh positif seperti pertanian dan konstruksi tetapi ekspor batu bara dari Kaltim menjadi pendorong utama pertumbuhan Kalimantan Timur saat ini.

“Kami punya data ratusan perusahaan yang bertransaksi ekspor batu bara terutama dengan Tiongkok. Dari data kami memperlihatkan bahwa ada ratusan perusahaan skala besar yang beroperasi di Kaltim yang melakukan transaksi perdagangan dengan Tiongkok. Sehingga, kebijakan LCS ini sangat menguntungkan bagi pengusaha baik Indonesia maupun Tiongkok,” tegas Tutuk.

 Tingginya ekspor ke Tiongkok sejak 2019 sampai saat ini, diakuinya komoditas batu bara lah yang paling besar dari Kaltim.

“Nilainya juga nggak main-main kalau kita bicara ekspor hingga saat. Sejak  Januari hingga September 2002 saja itu sudah 5,8 miliar dolar Amerika. Angka itu sudah meningkat dua kali lipat. Jadi kalau tahun-tahun sebelumnya itu cuman sekitar 3 miliar dolar Amerika ke Tiongkok sampai September 2021 saja, hanya 9 bulan tahun ini itu sudah hampir dua kali lipat peningkatannya,” jelasnya.

Sementara itu, nilai impornya juga cukup signifikan sebelum Covid-19. Angkanya  menempati rangking 2 atau 3. Saat  ini agak turun tetapi masih cukup besar. Walaupun belum masuk 5 besar antara Tiongkok dengan Indonesia terutama dari Kaltim.

Namun saya pikir adanya rencana ibukota negara baru di Kaltim , akan meningkatkan investasi. Kaltim berada di Alur Laut Kepulauan 2 (ALKI 2) yang memiliki posisi sangat strategis karena sangat dekat dengan Asia Tenggara Asia, Asia Timur dan Tengah jika dibandingkan dari Jawa.

 Selain itu, Kaltim juga banyak memiliki energy baru terbarukan (EBT), dimana Tiongkok menjadi salah satu negara yang sangat maju teknologinya, dan sangat konsen terutama untuk EBT.

“Jadi saya kira ke depan ekspor- impor maupun investasi dari Tiongkok ke Indonesia atau sebaliknya, saya yakini terus meningkat signifikan ke depan. Ini kenapa karena sebagian besar catatan kami ekspor-impor masih menggunakan  mata uang dollar US. Jadi belum menggunakan mata uang lokal Rupiah atau menggunakan mata uang Tiongkok, Yuan,” ujar Tutuk.(Penulis: Yuliawan Andrianto)

About Redaksi

Check Also

Perkembangan APBN dan APBD Regional Kaltim Realisasi Hingga 31 Oktober 2024

Poskaltim.id, Samarinda,  — Kementerian Keuangan RI, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kantor Wilayah Kaltim mengeluarkan rilis Pertumbuhan …

Kaltim Paradise X MIF 2024 Hasilkan capaian Positif bagi Ekonomi dan Investasi di Kaltim

Poskaltim.id, Samarinda — Acara penutupan Mahakam Investment Forum (Kaltim Paradise X MIF) Tahun 2024 berlangsung …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *