Poskaltim.id, Berau – Penantian masyarakat Kabupaten Berau untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih cepat dan modern akhirnya terjawab dengan diresmikannya Gedung Walet milik RSUD dr Abdul Rivai pada Jumat (3/10). Dalam peresmian tersebut, Bupati Berau, Hj. Sri Juniarsih Mas, secara tegas menekankan bahwa pelayanan di fasilitas baru ini harus presisi dan tanpa pengecualian.
Bupati menegaskan bahwa IGD (Instalasi Gawat Darurat) adalah garda terdepan dalam layanan kesehatan darurat, dan kualitas pelayanan sangat menentukan keberhasilan pembangunan.
“Pelayanan di sini harus presisi tanpa pengecualian, baik pasien BPJS maupun non-BPJS. Tenaga medis yang bertugas harus profesional, cepat, dan sigap dalam melayani siapapun pasiennya,” tegas Bupati Sri Juniarsih Mas dalam sambutannya.
Gedung Walet kini resmi menjadi pusat layanan gawat darurat terpadu, menawarkan berbagai fasilitas modern. Direktur RSUD dr Abdul Rivai, dr. Jusram, menyampaikan bahwa gedung baru ini merupakan langkah nyata peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
Fasilitas yang tersedia meliputi ruang IGD yang lebih luas, ruang isolasi, ruang kebidanan (ponek), ruang tindakan, bedah, serta ruang intermediate. Keberadaan depo farmasi, radiologi, dan laboratorium cyto yang berdekatan dengan IGD dirancang khusus untuk membuat alur pelayanan menjadi lebih cepat dan efisien.
Untuk meningkatkan efisiensi, RSUD juga menerapkan sistem baru di mana proses pendaftaran, pembayaran, hingga pengambilan obat kini terintegrasi di satu titik layanan, yang diharapkan dapat memangkas waktu tunggu pasien. Gedung Walet sendiri menyediakan 33 tempat tidur untuk rawat inap, dengan potensi ditingkatkan hingga 40 bed jika terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB).(*/)