Di tengah hamparan padi yang menguning Gubernur Harum, Anggota Komisi VI DPR RI Hj Sarifah Suraidah Harum, Wakil Gubernur H Seno Aji dan istri Hj Wahyu Seno Aji, Bupati PPU H Mudyat Noor dan Wakil Bupati Abdul Waris Muin, jajaran Forkopimda PPU, pimpinan perangkat daerah Pemerintah Provinsi Kaltim mengabadikan momen panen padi di lahan Kelompok Tani Pada Idi Kelurahan Waru Kecamatan Waru Kabupaten Penajam Paser Utara.

PPU Kokoh Jadi Lumbung Padi Kaltim Di Tengah Tren Alih Fungsi Lahan

Poskaltim.id, Penajam Paser Utara – Di tengah tantangan serius alih fungsi lahan pertanian yang terus menggerus lahan produktif di Kalimantan Timur, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) justru menunjukkan prestasi gemilang. Wilayah ini tidak hanya mampu mempertahankan, tetapi juga meningkatkan luas tanam padinya, mengukuhkan posisi sebagai lumbung padi Kaltim.

Hal ini terungkap saat Gubernur Kaltim Dr. H. Rudy Mas’ud melakukan panen raya di lahan Kelompok Tani Pada Idi, Kelurahan Waru, Kecamatan Waru, pada Kamis (18/9). Gubernur Harum, sapaan akrabnya, mengapresiasi peningkatan signifikan luas tanam di PPU. “Luas tanam kemarin dari 5.500 hektare menjadi 7.500 hektare,” ungkapnya.

Pencapaian ini menjadi “angin segar” di tengah tren negatif yang terjadi di wilayah lain. Gubernur Harum mengakui bahwa secara keseluruhan, terjadi penurunan luas lahan pertanian di Kaltim akibat alih fungsi lahan untuk komoditas lain. “Dari 12 ribu hektare, ternyata berkurang sebab terjadi alih fungsi lahan bukan pertanian,” jelasnya.

Oleh karena itu, Gubernur Harum kembali mengingatkan para petani untuk tidak tergiur melakukan alih fungsi lahan produktif ke komoditas non-pangan. Ia membandingkan hasil yang didapat dari padi yang menjadi bahan pangan pokok dengan komoditas lain, seperti sawit. “Sawit ini kalau hanya satu hektare gak jadi apa-apa. Tapi kalau padi, bisa 5 sampai 7 ton dan kita makan,” sebutnya, menekankan pentingnya sektor pangan untuk ketahanan daerah.

Selain mengapresiasi, Gubernur juga berkomitmen penuh untuk mendukung petani. Ia berjanji akan memberikan bantuan untuk tanaman pangan dan hortikultura, termasuk benih ikan unggul. Gubernur juga menyinggung rencana untuk mengusulkan kelanjutan pembangunan bendungan Telake dan Lambakan ke pemerintah pusat guna memastikan ketersediaan air.

Setelah panen padi, Gubernur Harum juga melakukan tanam jagung dan panen ikan patin di lahan Kelompok Tani Tunas Muda, menunjukkan diversifikasi pertanian yang dijalankan di PPU. Kehadiran para pejabat penting, termasuk Anggota Komisi VI DPR RI, Hj. Sarifah Suraidah Harum, dan Wakil Gubernur H. Seno Aji, semakin menegaskan dukungan penuh pemerintah terhadap sektor pertanian di PPU. (*/yans/sul/ky/adpimprovkaltim)

Foto: Ig pemprov_kaltim

About Redaksi

Check Also

Babinsa Koramil Maratua Pimpin Aksi Bersih Pantai

Poskaltim.id, Maratua – Komitmen menjaga keindahan wisata bahari di Maratua ditunjukkan melalui sinergi kuat antara …

IUCN World Conservation Congress : Belantara Foundation dan Conservation Allies Tandatangani Piagam Konservasi Gajah Sumatra

Poskaltim.id, UEA —  Belantara Foundation dan Conservation Allies menandatangani piagam kerja sama untuk konservasi gajah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *