Breaking News
Foto: Ig pemkot.samarinda

Aksi Perahu Ketinting Dalam Giat Bersih Sungai Karang Mumus

Poskaltim.id, Samarinda – Puluhan perahu nelayan dikerahkan. Itulah pemandangan yang menghiasi Sungai Karang Mumus (SKM) pada Sabtu (9/8). Gerakan Perahu Ketinting Pungut Sampah ini bukan sekadar aksi bersih-bersih biasa, melainkan upaya masif yang melibatkan beragam elemen masyarakat. Aksi ini juga dilengkapi dengan inovasi berupa penaburan eco enzyme untuk mempercepat penguraian sampah dan mengurangi bau, menunjukkan keseriusan Pemerintah Kota Samarinda dalam mengembalikan keindahan dan fungsi SKM.

Aksi yang diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda ini dimulai dari belakang Masjid Al-Hikmah, Jalan Perniagaan, hingga berakhir di bawah Jembatan Baru, Jalan Gatot Subroto. Sedikitnya 54 perahu ketinting milik nelayan lokal, dibantu kapal dan speedboat dari DLH, BPBD, dan Polairud, berhasil mengangkut sekitar 4 meter kubik atau 1.449,6 kilogram sampah dalam satu kali giat.

Kepala DLH Samarinda, Endang Liansyah, mengatakan fokus utama dari kegiatan ini adalah memerangi sampah plastik yang sulit terurai. “Sampah organik bisa hancur alami dan bahkan dimanfaatkan jadi pupuk. Tapi plastik? Dia bertahan puluhan tahun,” tegasnya.

Gerakan ini merupakan hasil sinergi lintas instansi dan komunitas. Tampak hadir perwakilan dari DLH Kaltim, Polresta Samarinda, Kodim 0901, Polairud, KSOP, Pelindo, Perumdam Tirta Kencana, hingga berbagai komunitas peduli lingkungan seperti World Cleanup Day dan Green Youth Movement.

Tak hanya fokus pada aksi bersih-bersih, Endang juga mengungkapkan rencana jangka panjang Pemerintah Kota Samarinda untuk mengembangkan SKM menjadi kawasan wisata air, serupa dengan yang ada di Thailand, serta sentra kuliner. “Sungai bersih itu bukan hanya indah, tapi bisa jadi sumber kehidupan,” pungkasnya, sembari mengingatkan bahwa kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan adalah kunci keberlanjutan program ini. */MAF)

About Redaksi

Check Also

Pokmas Berkah Pelita Manfaatkan Hidroponik sebagai Solusi Pangan Mandiri di Perkotaan

Poskaltim.id, Samarinda– Di tengah tantangan keterbatasan lahan di perkotaan, Kelompok Masyarakat (Pokmas) Berkah Pelita di …

Belantara Foundation Ajak Mahasiswa dan Pelajar Jepang Tanam Pohon di Tahura SSH Riau

Poskaltim.id, Riau — Peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) yang jatuh pada 10 Agustus 2025 …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *