Poskaltim.id, Medan — Atlet Dansa Kaltim meraih medali Perunggu pada hari pertama pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang berlangsung di Hotel Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Jalan Kapten Maulana Lubis Kota Medan Sumatera Utara.
Sekretaris Pengprov Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Kaltim, Andi Roni Pangajoang, pada Selasa (11/9/2024) malam mengucap syukur rasa atas raihan medali Perunggu yang diraih atlet Anastasya Jolie Vien.
“Alhamdulilah untuk pertandingan dancesport ini tiga kelas persaingan sangat ketat dan sudah prediksi dari tradisional dance menghadapi lawan dari kontingen provinsi yang kuat dengan capaian yang baik. Kelas Syncronize tak dapat medali tapi posisi atlet Dansa Kaltim, Manda, juga Vivi berhasil menggeser peraih medali emas BK PON dari Bali,” ujarnya.
Dijelaskannya, posisi atlet Bali tersebut merupakan pemain lama dan Kaltim patut berbangga. Apalagi pada Babak Kualitas PON posisi 6 dan Kaltim berada di posisi 4.
Untuk Anastasya Jolie Vien atau Joly, sambungnya Kaltim sudah diprediksi harapannya bisa meraih dari medali Perunggu hingga diharapkan juga medali Perak. Tuan rumah juga memberikan perlawanan yang tidak tilah sengit.
“Karena kita lawannya tuan rumah. Sehingga tetap semangat inilah yang kami tunjukkan untuk Kaltim. Hari Rabu (11/9/2024) kita berharap menambah pundi medali medali kelas andalan kita nomor FFA. Ada atlet kita Joly, Leo, Devi, Franky dan Lenny. Semoga tidak meleset,” harap pria yang akrab disapa Roni ini.
Menurut Roni, persaingan di cabang olahraga dansa terbilang ketat, sehingga saingan atlet pedansa Joly dan kawan-kawan saingannya berat. Apalagi Joly pendatang baru. “Namun kita terus berjuang,” ucapnya. (VEN)